TIRAKATAN PADUKUHAN PAYAK

Tirakatan merupakan salah satu rangkaian acara yang ada untuk memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia yang selalu dilaksanakan pada tanggal 16 Agustus malam. Acara ini biasanya dihadiri oleh semua warga payak yang dikumpulkan di halaman Masjid Al-Ihsan Payak. Acara ini berlangsung dari ba’da isya’ hingga selesai. Beberapa susunan acara yang wajib dilakukan adalah menyanyikan lagu nasional, pembacaan sejarah, pembacaan puisi dan menonton film bertemakan nasionalisme. Acara yang paling ditunggu dalam kegiatan ini adalah makan bersama. Makanan yang ada merupakan hasil pengumpulan makanan dari masyarakat sendiri dan dihidangkan untuk masyarakat. Jadi, setiap rumah diwajibkan membawa langsahan yang berupa makanan berat seperti nasi dengan lauk. Jumlah dari langsahan yang dibawa per KK adalah jumlah anggota keluarga+1, sehingga diharapkan makanan tidak akan kurang untuk dibagikan ke panitia. 

Tirakatan is one of the events existed to commemorate Indonesian Independence day which is always executed on 16^th August night. This event is usually attended by all Payak citizens and they gather in front of Masjid Al Ihsan’s courtyard, Payak. It lasts from ba’da Isya prayer until finish. Some agendas needed to do are singing national anthem, history and poem recitation and watching film with nationalism theme. The most waited agenda in this event is having dinner together. The food provided in the event is by collecting it from the citizens themselves and served for them. Therefore, every citizen is required to bring langsahan* lilke rice and side dish. The amount of langsahan brought by each family head is the amount of the family member plus 1.

Written by "kknuny2016"